Loading

Senin, 10 Juni 2013

Flavonoids and Heart Health: Proceedings of the ILSI North America Flavonoids Workshop, May 31–June 1, 2005, Washington, DC1–4


+ Author Affiliations
University of Illinois at Urbana-Champaign, Urbana, IL 61801; 6Unilever, Englewood Cliffs, NJ 07632; 7University of California, Los Angeles, CA 90095-1772; 8Retired, U.S. Department of Agriculture, Beltsville, MD 20711; 9Tufts University, Boston, MA 02111; 10University of Wisconsin-Madison, Madison, WI 53792-3248; 11U.S. Department of Agriculture, Agriculture Research Service, Beltsville, MD 20705-0000; 12RIKILT–Institute of Food Safety, Bornsesteeg Wageningen, The Netherlands; 13University of California, Davis, CA 95616; 14AAFC, Pacific Agri-Food Research Centre, Summerland, British Columbia VOH 1ZO, Canada; 15Loma Linda University, Loma Linda, CA 98368; 16Laboratoire des Maladies Métaboliques et Micronutriments, 63122 Saint-Genes-Champanelle, France; 17Boston University School of Medicine, Boston, MA 02118; 18Nestlé Research Center, Lausanne 26, Switzerland; and 19C.W. Post Campus, Long Island University, Brookville, NY 11548 

Abstrak 

Artikel ini memberikan ikhtisar penelitian terkini tentang flavonoid yang disajikan selama lokakarya berjudul, "Flavonoid dan Kesehatan Jantung," yang diselenggarakan oleh ILSI Amerika Utara Komite Proyek Flavonoid di Washington, DC, 31 Mei dan 1 Juni 2005. Karena pengetahuan yang menyeluruh dan pemahaman tentang ilmu flavonoid dan pengaruhnya terhadap kesehatan akan membantu dalam menetapkan rekomendasi diet untuk komponen bioaktif seperti flavonoid, tinjauan sistematis dari ilmu kelas pilih flavonoid (yaitu, flavonol, flavon, flavanon, isoflavon, flavan-3-ols, anthocyanin, proanthocyanidins dan) disajikan. Tujuan lokakarya ini adalah untuk 1) mempresentasikan dan mendiskusikan penelitian terkini tentang asupan flavonoid dan hubungan antara flavonoid dan kesehatan jantung, 2) mengembangkan informasi yang bisa mengarah pada konsensus ahli di negara-of-the-ilmu asupan flavonoid pada kesehatan jantung, dan 3) meringkas dan memprioritaskan penelitian yang diperlukan untuk membangun hubungan antara flavonoid tertentu dan kesehatan jantung. Presentasi meliputi dasar-dasar biologi flavonoid, termasuk jenis dan distribusi makanan, metodologi analisis yang digunakan untuk menentukan jumlah dalam makanan, ketersediaan hayati, pola konsumsi dan biomarker potensi asupan, penilaian risiko dan evaluasi keamanan, struktur / fungsi klaim , dan mekanisme yang diusulkan (s) tentang hubungan antara flavonoid tertentu dan titik akhir kesehatan jantung. Data yang disajikan mendukung konsep bahwa flavonoid tertentu dalam diet dapat dikaitkan dengan manfaat kesehatan yang signifikan, termasuk kesehatan jantung. Kesenjangan penelitian diidentifikasi untuk membantu memajukan ilmu pengetahuan.

 (Penerjemah Elwisti Nugria Pamusy)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar